Dunia, Teheran - Dua koran beraliran keras, Keyhan Daily dan Javan Daily mengkritik peraih Oscar asal Iran Asghar Farhadi. Menurut surat kabar ini, penghargaan itu berbau politik.

Koran Keyhan dalam edisi Selasa, 28 Februari 2017, mengatakan, keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump melarang warga dari tujuh negara muslim masuk ke negaranya melatarbelakangi pemberian hadiah Oscar untuk film The Salesman.

Baca juga: Mahershala Ali Aktor Muslim Pertama Menang di Oscar

Adapun Javan Daily menulis, "Farhadi berutang kepada Donald Trump dan media propaganda Demokrat untuk Oscar yang diperoleh kedua kalinya." Selanjutnya koran ini mengatakan, Oscar adalah keberhasilan individu bukan produk sinema Iran.

Javan Daily adalah media harian yang memiliki hubungan sangat dekat dengan Pengawal Revolusi Iran dan beraliran garis keras yang mencela seni peran Farhadi.

Baca juga: Penonton Oscar 2017 Capai Titik Terendah Sejak 2008

Ini merupakan hadiah Oscar kedua Farhadi yang memboikot upacara pemberian hadiah  kepada para pemenang terkait dengan pelarangan Presiden Donald Trump terhadap tujuh negara muslim.

THE GLOBE AND MAIL | CHOIRUL AMINUDDIN